Jayapura - Sebagai salah satu Langkah upaya tanggap darurat, berkaitan dengan kejadian gempabumi yang terjadi Hari Senin, 2 Januari 2023, pukul 03:24:33 WIT, wilayah Kota Jayapura diguncang gempa bumi tektonik, UPT BMKG Jayapura melakukan koordinasi dengan berbagai pihak diantaranya Pemprov Papua dan RRI.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan M=4,9 Update (M=5.4). Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2.53 LS dan 140.74 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 14  km arah Timur Laut Kota Jayapura, Papua pada kedalaman 10 km.

Pasca gempabumi M5,4 di Jayapura tersebut UPT BMKG Stasiun Geofisika Klas I  Jayapura bekerjasama dengan Pengda IAGI Provinsi Papua dan Universitas Cenderawasih dengan menggelar giat Webinar melalui Tema Fenomena Gempabumi Jayapura pada Sabtu (7/1).

Pada kesempatan webinar ini Deputi bidang Geofisika BMKG Dr. Suko Prayitno, Adi  bertindak sebagai keynote speaker Webinar dengan topik FENOMENA GEMPABUMI JAYAPURA menyampaikan terkait kondisi pasca gempabumi yang melanda Jayapura M5.4 dan memberikan opininya mengenai langkah - langkah mitigasi . Webinar turut dihadiri  Walikota Jayapura   Dr. Frans Pekey, M.Si dan Kepala Stasiun Geofisika Klas I  Jayapura   Herlambang Hudha, S.Si,  M.Si   sebagai salah satu  Narasumber pada giat tersebut. Hadir juga pada zoom tersebut para dosen, kepala stasiun, pejabat stakeholder terkait dan para mahasiswa dari berbagai Universitas di Jayapura.

Selain melalui webinar, sosialisasi juga dilaksanakan dengan siaran langsung dengan RRI Pro I dan Pro 3  Kota Jayapura pada tanggal 11 Januari 2023. Narasumber pada giat tersebut adalah  PJ Walikota  Dr. Frans Pekey, M.Si,  Kabal V Jayapura   Yunus Rumakiek, S.Si dan Korbid Obs Danang Pamuji, S.Si dengan topik  SIAP SIAGA GEMPABUMI WILAYAH KOTA JAYAPURA.

Kepala Stasiun Geofisika Klas I Jayapura juga melaksanakan survey gempabumi Makro wilayah terdampak pada tanggal 2 sd 5 Januari 2023  di beberapa lokasi terdampak diantaranya Distrik Jayapura Utara, Distrik Jayapura Selatan.

Hasil dari survey gempabumi Makro tersebut di dapatkan data wilayah kerusakan tertinggi terdapat di keluarahan Mandala, Kelurahan Bayangkhara, Kelurahan Gurabesi dan sekitarnya.

Untuk peningkatan dalam pemahaman mengenai mitigasi terhadap bencana gempabumi dalam waktu dekat Stasiun Geofisika Jayapura Bersama Balai MKG Wilayah bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Papua  akan kembali menggelar  Sosialisasi MKG di Jayapura  dengan sasaran perserta yang terdampak Gempa 2 Januari 2023 dan daerah rawan di pesisir pantai Hamadi sampai dengan pantai Holtekam.