Pada tanggal 27 Maret 2024 telah terjadi genangan / banjir di Kota Pontianak yang menyebabkan tergenangnya sebagian besar jalanan di Pontianak, serta sejumlah bangunan perkantoran dan rumah warga.
Berdasarkan data curah hujan Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak, hujan yang terjadi kategori ekstrem sebesar 154 mm/hari. Faktor meteorologis yang berkontribusi terhadap terjadinya cuaca ekstrem ini antara lain : Gelombang tropis Equatorial Rossby, pola angin 3.000 feet berupa adanya konvergensi di sekitar pesisir barat Kalimantan Barat dan kelembaban udara yang tinggi sampai lapisan atas sehingga mendukung terbentuknya awan-awan penghujan terutama di Kota Pontianak, Kalimantan Barat
Diprakirakan cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat masih berpotensi terjadi seminggu ke depan sampai tanggal 04 April 2024 di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat, Namun diprakirakan intensitasnya cenderung menurun dan relatif lebih rendah.