Pada tanggal 02 Maret 2024 telah terjadi banjir yang mengakibatkan terendamnya kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk. Hujan dengan intensitas tinggi pada tanggal 01 Maret 2024 menyebabkan banjir dengan ketinggian sekitar 30 – 40 sentimeter
Berdasarkan data pos hujan Stasiun Meteorologi Paloh, hujan yang terjadi kategori hujan lebat sebesar 68.6 mm/hari. Akumulasi curah hujan 24 jam berdasarkan GSMaP tanggal 02 Maret 2024 pukul 02.00 UTC di sekitar wilayah kejadian menunjukan bahwa terjadi hujan dengan intensitas sangat lebat (100 - 150 mm/hari) hingga kategori ekstrem (>150 mm/hari)
Diprakirakan cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat masih berpotensi terjadi seminggu ke depan sampai tanggal 07 Maret 2024 di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat.