Pada tanggal 5 Januari 2024 telah terjadi banjir dan tanah longsor di wilayah Kab. Kapuas Hulu. Banjir merendam ruas Jalan Nasional disekitar Desa Nanga Tepuai. Banjir juga merendam beberapa rumah warga

Selama 5 hari terakhir, telah terjadi 1 kali hujan dengan intensitas lebat pada tanggal 04 Januari 2024, dan 3 kali hujan dengan intensitas sedang pada tanggal 01 s.d 03 Januari 2024 di sekitar lokasi terdampak diduga dapat memicu besarnya debit banjir yang terjadi. telah terjadi 1 kali hujan dengan intensitas sangat lebat, 1 kali hujan intensitas lebat pada tanggal 04 Januari 2024, dan 3 kali hujan dengan intensitas sedang pada tanggal 01 s.d 03 Januari 2024 di sekitar lokasi terdampak. Curah hujan tertinggi pada tanggal 5 Januari 2024 sebanyak 142.5 mm diduga memicu besarnya debit banjir yang terjadi. Faktor meteorologis yang berkontribusi terhadap terjadinya cuaca ekstrem ini antara lain : Gelombang tropis MJO, pola angin 3.000 feet berupa konvergensi dan kelembaban udara yang tinggi sampai lapisan atas sehingga mendukung terbentuknya awan-awan penghujan terutama di Kab. Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Diprakirakan cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat masih berpotensi terjadi seminggu ke depan sampai tanggal 11 Januari 2024 di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat.